Selasa, 21 April 2009

Jalan Masuk Ke Rumah

Banyak cara untuk masuk kedalam rumah, cara yang wajar kita biasa melewati pintu, yang luar biasa atau diluar kebiasaan melalui jendela, atap rumah ataupun dengan menggali tanah dan menjebol tembok rumah yang ingin kita masuki.

Cara yang biasa dan wajarpun bisa mejadi luar bisa ataupun diluar kebiasaan bila kita melakukan dengan cara yang salah. Ambil contoh kita lewat pintu rumah dan kebetulan pintu rumah tadi terbuka lebar seolah mengundang orang untuk memasukinya, tapi apakah keadaan ini lantas menjadikan kesempatan untuk kita memasukinya tanpa memberi tahukan si penghuni akan kedatangan kita, dalam berlalu lintas saja ada rambu-rambu yang harus dipatuhi dan dijadikan standar baku yang tak dapat diubah. Lalu apa bedanya dengan rumah yang pintunya terbuka lebar tadi? Bukankah standar bakunya telah ada “ tok-tok” ketuk dahulu sebelum anda memasuki suatu ruangan.
Terlintaskah dalam benak anda seandainya ada seseorang yang memasuki wilayah anda tanpa memberitahukan akan kehadirannya. Berapa besar rasa marah anda ketika mengetahui seseorang telah berada dalam rumah anda? Lalu dimana standar baku tadi? Siapa yang salah? anda ataukah dia yang memasuki rumah anda tadi? Andaikan saya yang marah, wajarkah itu saya lakukan? Tapi dimana etika si tamu tadi?
Sebenarnya siapa yang salah mudah untuk dicari, tentu dia yang salah ! sudah masuk rumah tanpa permisi,duduk dikursi kita, eh yang lebih parah bikin kita marah dan jadi snewen. Anak kecil saja mengerti arti kata permisi, kita kok, yang sudah besar malah melupakan ajaran itu. Jadi saya marah kalau ada orang masuk kerumah saya yang terbuka pintunya tanpa permisi apalagi pake acara pegang-pegang barang. Lama-lama dia bisa pegang saya punya zone larangan… Huaahha.. huahaa….
Marah ga bisa ya nulis saja.


Comments :

0 komentar to “Jalan Masuk Ke Rumah”


Posting Komentar